Kamis, 14 November 2013

Huan Chen Guang: CATATAN PRODUKSI #03

Busan, 29 December 2007
http://isfansyah.blogspot.com/2007/12/catatan-produksi-03.html

Sebenarnya banyak sekali kesamaan produksi film di Pusan dengan di Jogja. Banyak juga habluminallah dan habluminanas saat shoting yang menjadikan jadi lebih punya energi. Shoting yang pengennya cuaca cerah juga di kasih kabut tebal dan hujan sepanjang hari, pemilik ataupun orang-orang di sekitar lokasi shoting juga masih rewel-rewel seperti biasa. Saat shoting pasti juga selalu lu pa untuk sekedar motret-motret untuk dokumentasi walaupun kamera digital selalu menempel di pinggang. Tapi paling nggak ini ada yang sempat terekam.

Kabar lokasi yang paling sulit di dapat, Motel, akhirnya menemui titik cerah beberapa jam sebelum shoting. Si pemilik motel menelpon dan mengajak ketemuan. Ternyata bukan untuk memberi ijin, justru malah menginterogasi dan menuduh kalo produksi ini adalah produksi film BF yang memang marak di Korea. Lokasi ini memang salah satu daerah lokalisasi di Pusan. Walaupun mereka akhirnya bisa ngerti tapi harus di jelaskan dulu cerita film ini dengan detail seperti presentasi cerita ke produser, mending kalo bahasanya sama dan dong. Latihan deh siapa tahu memang bakalan punya produser orang Korea, tapi mudah-mudahan nggak kayak pemilik motel itu. Atau mudah2an dia gak menjadi produser film setelah ini.

Untuk menunggu jalan kecil menjadi sepi saja lamanya ya ampun banget. Belum lagi udara malam pas winter gini yang nggak banget untuk orang Jogja yang biasa kepanasan. Orang Korea suka sekali mabuk dan teriak-teriak di jalan, kalo matahari belum terbit mereka juga belum pulang. Di ingatkan untuk minggir aja malah mendekat ke depan lensa dan teriak-teriak.

Tidak ada masalah dengan pemain. Dengan kru ya seperti biasa, berantem dikit dan baekan lagi di akhir produksi. Hujan membuat film ini lebih asyik, aku suka lampu-lampu yang memantul di sisa air hujan di atas aspal. Apapun yang terjadi, aku selalu merasa beruntung kalo shoting. Gak tahu memang bener-bener beruntung atau karena memang nrimo, mungkin yang kedua. Di film ini tiba-tiba aja aku punya supporting actor dadakan, Rain/Bi/Jung Ji Hoon (I'm Cyborg But Thats Ok, Full House). Ternyata dia memang sangat profesional. Thanks, Bi!