Senin, 03 Agustus 2015
Festival Film dan Teater Anak 2015 di Medan
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA) melakukan kompetisi di Festival Film Anak (FFA) dan Festival Teater Anak (FTA). Kegiatan itu diawali dengan technical meeting di gedung Balai Pendidikan Formal dan Non Formal Indonesia (BPPNFI) I Medan, Rabu (29/7). Menurut Penasehat FFA dan FTA tersebut Sulaiman, tema tahun ini adalah "Kami Istimewa, Kami Berbeda, dan Kami Punya Masa Depan". Tema tersebut dikembangkan menjadi lima sub tema, yakni anak yang berkonflik dengan hukum, anak korban penyalahgunaan NAPZA, anak korban dari tindak pidana perdagangan orang (trafficking), anak penyandang disabilitas, dan anak korban bencana alam.
Ketua panitia kegiatan Ismail Marzuki mengingat, perjalanan FFA cukup panjang dan telah mencatatkan setidaknya 132 film untuk kategori fiksi dan dokumenter sampai tahun 2014. Untuk FTA mencatat 21 pementasan dari berbagai komunitas teater di Sumut.
Penyelenggaraan FFA tahun ini merupakan yang ke-8, sedangkan untuk FTA ke-3. PKPA bekerjasama dengan Sineas Film Documentary (SFD), Opique pictures, Teater O USU dan ARMI dengan dukungan utama saat ini dari Kinder Not Hilfe (KNH).
"Selain sebagai media kampanye perlindungan dan partisipasi anak, FFA akan memberikan tontonan yang layak bagi anak karena kami sangat prihatin atas tontonan anak di televisi saat ini", ungkapnya. Berbagai pihak diharapkan dapat mendukung penyelenggaraan acara anak ini, baik sebagai sponsor maupun media partner dalam kegiatan. (auda zaschkya)
sumber : http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2015/07/31/177922/festival-film-dan-teater-anak-di-medan/#.Vb-boUYRIgQ